Minggu, 27 Maret 2011

Mengukur Pemenuhan Hak Azasi Manusia Di Bidang Kesehatan Ibu Dan Bayi Baru Lahir


Pada awal 2007, Departemen Kesehatan dengan dukungan WHO menerbitkan  Laporan Nasional - Menggunakan Hak Asasi Manusia Untuk Kesehatan Maternal dan Neonatal: Instrumen untuk memantapkan hukum, kebijakan dan standard pelayanan. SISKES dengan dana dari Pemerintah Jerman dan Inggris ikut serta memberikan dukungannya dalam penerbitan laporan tersebut.
Laporan nasional ini mengarahkan kepada suatu penelitian tentang bagaimana sebuah metodologi bisa diadaptasi bagi pengumpulan data di tingkat desentralisasi, yang bisa dipergunakan untuk memberikan informasi tentang adanya perbaikan pemenuhan hak azasi manusia di tingkat provinsi dan kabupaten. Pemerintah Indonesia bersama jajaran pemerintahannya di tingkat provinsi dan kabupaten kini mempelopori penggunaan instrumen yang dikembangkan untuk mengukur pemenuhan hak azasi manusia di bidang kesehatan ibu dan bayi yang baru lahir (kesehatan maternal dan kesehatan neonatal).

GTZ Laporan ini berisi data primer dan sekunder tentang bagaimana kesehatan maternal dan neonatal dan hak azasi manusia diwujudkan serta dilindungi oleh undang-undang ditingkat nasional, provinsi dan kabupaten, dan diwujudkan pelaksanaannya dalam bentuk kebijakan dan perencanaan program. Laporan ini juga memuat data primer mengenai kesehatan maternal dan neonatal beserta hak – hak azasinya, yang dikumpulkan lewat survei yang dilakukan di dua kota dan dua kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
 
Download selengkapnya di sini